VALENTINE DAY - GUS BAHA TERBARU 13 FEBRUARI 2022


 

Pada tanggal 14 Februari 2022 banyak yang merayakan hari valentine day.


Ramai Ritual Berujung Maut di Pantai Jember, Termasuk Syirik? Ini Logika dari Gus Baha: Seperti Beli Budak Belakangan ini, sedang ramai diperbincangkan ritual berujung maut di Pantai Payangan Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, Jember. Diketahui, aktivitas ritual ini dilakukan para warga sekitar dengan alasan mencari ketenangan dalam hidup. Naas, bukan malah ketenangan namun mendatangkan petaka dengan adanya laporan terkini 10 orang meninggal dan 1 belum ditemukan. Menyoroti hal tersebut, bagaimana pandangan Islam terhadap ritual semacam ini? Apakah benar kegiatan ritual mencari ketenangan diri ini termasuk perbuatan syirik? Untuk mendalaminya, simak penjelasan Gus Baha berikut tentang logika syirik. "Orang yang melakukan syirik itu (ibaratnya) seperti kamu beli budak," ungkap Gus Baha. Sebagaimana diketahui, orang yang membeli budak atau pekerja itu menggunakan uangnya sendiri. "Kemudian budak yang kamu beli itu kerja untuk orang lain, dan hasilnya pun dikasihkan orang lain, Apa ada di antara kalian suka dengan budak yang seperti itu?" papar Gus Baha memberi analogi. Seperti itulah perumpamaan orang yang berbuat syirik. Manusia ini diciptakan serta diberi rezeki oleh Allah. Manusia diutus hidup di bumi adalah untuk beribadah kepada Allah, meminta sesuatu pun kepada Tuhan semesta alam. "Kemudian kamu sujud kepada selain Allah, itu aneh gak?" tambahnya lagi. Oleh karenanya, manusia yang tidak yakin dengan kekuasaan Allah, sehingga berani mempercayai bahwa selain Allah bisa mengabulkan hajat. Maka hal tersebut sudah dikatakan syirik. Itulah penjelasan Gus Baha tentang logika perbuatan syirik. Semoga bermanfaat -------- Pada tanggal 14 Februari 2022 banyak yang merayakan hari valentine day. Hari Valentine (bahasa Inggris: Valentine's Day) atau disebut juga Hari Kasih Sayang, pada tanggal 14 Februari adalah sebuah hari saat para kekasih dan mereka yang sedang jatuh cinta menyatakan cintanya di Dunia Barat. Hari raya ini sekarang terutama diasosiasikan dengan para pencinta yang saling bertukaran notisi-notisi dalam bentuk "valentines". Simbol modern Valentine antara lain termasuk sebuah kartu berbentuk hati dan gambar sebuah Kupido bersayap. Mulai abad ke-19, tradisi penulisan notisi pernyataan cinta mengawali produksi kartu ucapan secara massal. The Greeting Card Association (Asosiasi Kartu Ucapan AS) memperkirakan bahwa di seluruh dunia sekitar satu miliar kartu valentine dikirimkan per tahun.[1] Hal ini membuat hari raya ini merupakan hari raya terbesar kedua setelah Natal ketika kartu-kartu ucapan dikirimkan. Asosiasi tersebut juga memperkirakan bahwa para wanitalah yang membeli kurang lebih 85% dari semua kartu valentine. Di Amerika Serikat mulai pada paruh kedua abad ke-20, tradisi bertukaran kartu diperluas dan termasuk pula pemberian segala macam hadiah, biasanya oleh pria kepada wanita. Hadiah-hadiahnya biasa berupa bunga mawar dan cokelat. Mulai tahun 1980-an, industri berlian mulai mempromosikan hari Valentine sebagai sebuah kesempatan untuk memberikan perhiasan. Di Amerika Serikat hari raya ini lalu diasosiasikan dengan ucapan umum cinta platonik "Happy Valentine's", yang bisa diucapkan oleh pria kepada teman wanita mereka ataupun teman pria kepada teman prianya dan teman wanita kepada teman wanitanya. Perayaan Kesuburan bulan Februari Asosiasi pertengahan bulan Februari dengan cinta dan kesuburan sudah ada sejak dahulu kala. Menurut tarikh kalender Athena kuno, periode antara pertengahan Januari dengan pertengahan Februari adalah bulan Gamelion, yang dipersembahkan kepada pernikahan suci Dewa Zeus dan Hera. Di Roma kuno, 15 Februari adalah hari raya Lupercalia, sebuah perayaan Lupercus, dewa kesuburan, yang dilambangkan setengah telanjang dan berpakaian kulit kambing. Sebagai bagian dari ritual penyucian, para pendeta Lupercus meyembahkan korban kambing kepada sang dewa dan kemudian setelah minum anggur, mereka akan lari-lari di jejalanan kota Roma sembari membawa potongan-potongan kulit domba dan menyentuh siapa pun yang mereka jumpai. Terutama wanita-wanita muda akan maju secara sukarela karena percaya bahwa dengan itu mereka akan dikarunia kesuburan dan bisa melahirkan dengan mudah Hari Raya Gereja Menurut Ensiklopedi Katolik (Catholic Encyclopaedia 1908),[2] nama Valentinus paling tidak bisa merujuk tiga martir atau santo (orang suci) yang berbeda: seorang pastor di Roma seorang uskup Interamna (modern Terni) seorang martir di provinsi Romawi Africa. Koneksi antara ketiga martir ini dengan hari raya cinta romantis tidak jelas. Bahkan Paus Gelasius I, pada tahun 496, menyatakan bahwa sebenarnya tidak ada yang diketahui mengenai martir-martir ini namun hari 14 Februari ditetapkan sebagai hari raya peringatan santo Valentinus.[3] Ada yang mengatakan bahwa Paus Gelasius I sengaja menetapkan hal ini untuk mengungguli hari raya Lupercalia yang dirayakan pada tanggal 15 Februari.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "VALENTINE DAY - GUS BAHA TERBARU 13 FEBRUARI 2022"

Posting Komentar